Jeruk lemon atau
jeruk sitrun semakin popular saja di kalangan masyarakat kita. Ya, jika jaman
dahulu masyarakat kita hanya familiar dengan jeruk purut sebagai bahan
pelengkap masakan, maka kini jeruk lemon tampil sebagai bahan pelengkap masakan
yang nikmat dan menyegarkan.
Kehadiran chef berpengalaman
internasional di televisi yang senantiasa menggunakan jenis jeruk lemon ini
menyebabkan masyarakat antusias untuk menyerbu jeruk lemon sebagai bahan
pelengkap sajian hidangan mereka. Ya, jeruk lemon selain berfungsi sebagai
pelengkap masakan juga berfungsi sebagai pelengkap minuman yang menyegarkan dan
kaya vitamin C. Sebut saja lemon tea yang memiliki banyak
penggemar.
Untuk itu, seiring
dengan kepopuleran jeruk lemon maka banyak yang mulai membudidayakan jeruk
lemon demi memenuhi kebutuhan pasar. Apakah Anda tertarik untuk ikut
membudidayakan buah jeruk berwarna kuning mengkilat ini? Berikut ini panduan
praktis cara budidaya bagi Anda yang ingin membudidayakannya.
Syarat
Tumbuh Tanaman Jeruk Lemon
Tanaman jeruk lemon
sangat baik ditanam di area yang berkriteria sebagai berikut ini :
1. Tanah yang gembur dan organic. Pastikan bahwa lahan yang akan
Anda tanami memiliki kandungan organic yang baik sehingga pohon jeruk lemon
dapat tercukupi nutrisinya. Jika Anda ingin menggemburkan tanah dengan
menggunakan pupuk, maka pilihlah pupuk organic yang alami dan bebas bahan
kimia.
2. Tanah yang akan ditanami memiliki tingkat garam yang rendah.
3. Tanah yang akan ditanami bebas dari gulma dan tanaman pengganggu
lainnya.
4.
Tanah tidak tergenang air, tidak becek dan tidak terlalu basah.
5.
Lahan mendapatkan sinar matahari yang cukup besar.
6. Jeruk lemon dapat tumbuh di dataran tinggi maupun rendah, di
daerah tropis seperti negara kita maupun di negara subtropics.
Budidaya
Jeruk Lemon
Jika Anda sudah siap
memenuhi kriteria tumbuh tanaman jeruk lemon di atas maka kini
saatnya mencermati teknik budidaya jeruk lemon yang berurutan,
dimulai dari penyiapan lahan, pembibitan, penanaman, pemupukan dan
pemeliharaan serta pemanenan.
Penyiapan
Lahan
Seperti
layaknya bercocok tanam jenis pohon jeruk lainnya, Anda
perlu menyiapkan lahan yang cukup luas untuk ditanami pohon jeruk lemon. Undukan
tanah perlu Anda buat untuk ditanami masing-masing bibit dan berikan jarak
antara tanaman jeruk lemon satu dengan lainnya.
Tips:
Pilihlah cara tanam yang tepat dengan memperhatikan arah mata angin
yang tepat agar sinar matahari dapat menempa langsung pohon jeruk lemon yang
Anda tanami. Selain itu, pastikan agar air tidak menggenangi pohon jeruk lemon
dengan cara membuat parit-parit kecil sebagai tempat mengalirnya air di kala
hujan. Genangan air ini akan menurunkan kualitas dari buah lemon yang
dihasilkan.
Perhatikan kedalaman
lubang tanaman dan sesuaikan dengan akar bibit agar bibit dapat mencengkeram
tanah dengan baik.
Pembibitan
Cara
pembibitan dapat Anda lakukan dengan mendatangkan bibit yang
terjamin kualitasnya dan diakui secara legal oleh negara. Pembibitan ini
merupakan salah satu kunci penting dari kualitas buah yang akan dihasilkan.
Untuk itu, kualitas bibit harus benar-benar Anda perhatikan dengan seksama.
Penanaman
Penanaman dapat Anda
lakukan kapan saja karena pada dasarnya pohon jeruk mampu bertahan hidup di
segala musim, asalkan cara menanam tepat dan syarat tumbuhnya
terpenuhi. Teknik menanam dilakukan dengan menancapkan bibit ke
masing-masing undukan tanah yang telah dibuat. Pastikan bibit buah jeruk lemon
mendapatkan sinar matahari yang cukup dan air yang tidak berlebihan.
Pemupukan
Pemupukan dapat
dilakukan maksimal 4x dalam satu tahun dengan menggunakan kombinasi pupuk yang
direkomendasikan seperti pupuk kandang, TPK, ZK dan kompos. Tentunya pemberian
pupuk ini harus dilakukan secara bijaksana dan tepat waktu.
Perawatan lain
yang perlu diperhatikan adalah pengusiran hama tanaman yang dapat berupa lalat
buah, ulat, tungau, dan masih banyak lagi. Anda bisa memasang jebakan untuk
mengusir lalat buah atau menyemprotkan zat tertentu untuk menyelamatkan buah
dari hama penyerang.
Jangan lupa bagi
Anda yang ingin berbudi daya tanaman jeruk lemon, penebangan sebagian batang
utama perlu dilakukan untuk peningkatan jumlah cabang sehingga produktivitas
pohon jeruk lemon dapat terpelihara dan meningkat dari tahun ke tahun. Selain
itu, jumlah buah yang terlalu banyak pada musim panen pertama dapat Anda
pangkas untuk produktivitas buah di tahun mendatang.
Pemanenan
Pemanenan buah
jeruk lemon dapat Anda lakukan saat buah benar-benar matang. Pasalnya,
buah jeruk merupakan jenis buah yang hanya dapat mematangkan diri di pohon dan
setelah dipetik maka ia akan berhenti melakukan proses pematangan. Usia buah
yang ideal untuk dipanen adalah 30-36 minggu.
0 komentar:
Posting Komentar